banner 728x250

Sidak Tim Terpadu di Konawe Temukan Makanan Kadaluwarsa Masih Dipasarkan

banner 120x600
banner 468x60

Unaaha, SULTRA HEADLINE.COM– Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Konawe, Sultra bersama sejumlah intansi terkait yang tergabung dalam tim terpadu melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah grosir di Kota Unaaha. Tujuannya dalam rangka memastikan sejumlah prodak yang dipasarkan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat.

Turut berpartisipasi dalam Sidak itu, Badan Pengawasan Obat dan Makan (BPOM) Kendari, Kepolisan dan Satpol setempat, Rabu (19/01/2022).

banner 325x300

Kepala Dinas Disperindagkop Jahiuddin mengatakan, dalam sidak itu menyisir sejumlah pusat perbelanjaan masyarakat , seperti Indomaret, Alfamidi dan grosir. Kemudian ,katanya, tim masih mendapatkan sejumlah prodak makanan yang sudah tidak layak jual ,namun masih dijual oleh para pedagang bersangkutan.

Beberapa prodak makanan dimaksud yakni ,roti, ikan kaleng dan sejumlah bumbu kue. Prodak tersebut sudah memasuki masa kadaluwarsa.

Dikesempatan itu juga, lanjut Jahiuddin ,pihaknya langsung menegur dan memberikan pembinaan. Sedangkan prodak jualan yang sudah tidak layak jual itu langsung dimusnahkan di tempat.

“Salah satunya ada kita dapatkan di Indomaret masih dipajang minuman susu kaleng itu.padahal kemasannya sudah tidak utuh. Dan sudah pasti minuman tersebut sudah tidak sehat dan membahayakan bagi para konsumen ,” katanya .

Ia mengatakan, tujuan pemerintah melakukan sidak untuk memastikan sejumlah bahan makan yang dipasarkan kepada masyarakat harus sehat. Dan sentral  perbelanjaan ini yang menjadi perhatian serius ,lanjutanya, karena di toko- toko besar inilah tempat para pedang kecil membeli untuk dagangannya yang dipasarkan kembali di kios-kios rumahan atau dipinggir jalan.

Mengamati hal itu, Jahiuddin berharap supaya masyarakat dapat lebih teliti saat membeli prodak bahan makanannya. Karena dimungkinkan masih adanya para pedang yang tidak taat dengan itu  .sehingga Jika para konsumen bersangkutan lalai atau tidak teliti melihat masa edar prodak yang dibelanjanya itu ,maka akan merugikan dirinya sendiri.

“Alhamdulillah , dampak dari Sidak ini ada kesadaran dari para pedang . Karena dari beberapa grosir yang kita (tim terpadu) datangi. Itu para pedagang langsung memisahkan barang jualan yang sudah kadaluwarsa itu dan membantu tim untuk memusnahkannya,”katanya.

“Dalam waktu dekat ini kita akan turun lagi ke pasar-pasar sentral untuk melakukan Sidak . Tujuannya sama untuk  melakukan pengawasan terhadap bahan jualan para pedagang yang sudah tidak layak untuk segera kita musnahkan  ,” katanya .

Penulis : Ibas
Editor : Redaksi





banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.