UNAAHA, SULTRAHEADLINE.COM. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Kepolisian Resort (Polres) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Mega Industri Kecamatan Routa, pada pekan lalu.
Pemkab Konawe dipimpin langsung oleh Sekertaris Daerah (Sekda) DR. Ferdinand Sapan, didampingi Kepala Dinas PTSP Ir. Burhan, dan Kadis Perindag dan UMKM, Jahiudin.
Sementara untuk rombongan Polres Konawe dipimpin langsung oleh Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi yang didampingi Kabag Ops, KOMPOL Jamaluddin Saho, Kaurbin Ops Sat Intelkam Ipda M. Nur Avivin, dan Kapolsek Routa Ipda M. Muhdin Tidore.
Kedatangan rombongan Pemkab dan Polres ke PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) yang berlokasi di Desa Lalomerui Kecamatan Routa, disambung langsung oleh General Manager (GM) Eksternal PT. SCM Wagimin.
Dalam kegiatan tersebut mereka menggelar rapat bersama dengan pihak manajemen PT.SCM terkait rencana pembangunan smelter Linoit dan Saprolit di Desa Lalomerui.
Adapun agenda yang dibahas dalam kegiatan tersebut diantaranya, pemaparan secara umum perencanaan pembangunan oleh pihak PT.SCM, Terkait Rencana pembangunan PlTS diDesa Mopute dan relokasi masyarakat Desa Mopute, Rencana pembangunan smelter oleh PT.IKIP yang tergabung dalam satu manajemen PT.SCM, penurunan status kawasan hutan yg terletak di Lokasi Matabuanga yang terletak di Desa Lalomerui,
Selanjutnya, dari Pemkab Konawe penyampaian akan memberlakukan peraturan Bupati terkait Tenaga Kerja Asing (TKA). Pemkab juga meminta kepada perusahaan agar memperhatikan peningkatan UMKM terutama masyarakat lokal.
Sementara untuk Polres Konawe membahas terkait rencana penempatan personil Polri di lingkungan perusahaan guna menjamin keamanan investasi.
Adapun hasil dari pertemuan tersebut dari pihak perusahaan merespon dan akan memenuhi semua yang telah diusul oleh pemerintah Konawe dan pihak kepolisian.
Penulis: Dedy/SH
