banner 728x250

Tas Misterius di Ruang Pasien Bahterahmas Diamankan Penjinak Bom Polda Sultra

banner 120x600
banner 468x60
Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Sultra saat tiba di RS Bahterahmas. Foto: Doc/SH

KENDARI, SULTRA HEADLINE.COM – Sejumlah pasien Rumah Sakit (RS) Bahteramas Sulawesi Tenggara (Sultra) terpaksa harus dievakuasi pada Senin (9/7/2018) malam. Hal ini dilakukan, pada salah satu ruangan di RS tersebut terdapat sebuah tas besar yang sangat mencurigakan. Peristiwa ini juga sempat membuat seisi rumah sakit dibuat gempar. Ungtungnya, Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Sultra segera tiba di lokasi mengamankan tas mencurigan itu.

Informasi yang diperoleh media ini, tas mencurigakan itu pertama kali ditemukan Subardin Warga Kota Kendari yang tengah datang menjeguk keluarganya yang sakit. Dirinya melihat tas berwarna hitam yang berisi padat itu sejak Minggu (8/7/2018) namun berselang dua hari, tas tersebut tidak juga kunjung dipindahkan, takut terjadi apa-apa dirinya pun berinisiatif melaporkan ke pihak kepolisian.

banner 325x300

“awalnya saya datang ke Rumah Sakit pada hari Minggu, saya melihat tas besar yang masih baru itu. Tapi hingga tadi sore, dalam hati saya bertanya-tanya kok tasnya masih disitu, masa dua hari tidak diambil pemiliknya. Karena takut, saya langsung ke Polsek Baruga laporkan adanya tas mencurigakan itu,” jelasnya.

Sejumlah pasien terpaksa dievakuasi, karena pada Senin (9/7/2018) malam ditemukan sebuah tas mencurigakan yang berada di belakang rumah sakit tidak kunjung dipindahkan. Tim Jibom Brimobda Sultra yang mendapat laporan langsung datang dan membawa pergi tas mencurigakan itu untuk dinetralisir. Foto: Doc/ SH

Peristiwa ini sempat menggegerkan pasien dan keluarganya, pihak rumah sakit langsung bergegas mengevakuasi para pasien, yang lokasinya berdekatan dengan tempat tas mencurigakan ini. Namun, setelah tas mencurigakan itu dibawah oleh Tim Jibom, pasien yang sebelumnya dievakuasi langsung dikebalikan pada ruangannya semula.

Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakannya, hingga saat ini isi tas tersebut belum diketahui, karena setelah Tim Jibom datang, tas mencurigakan ini langsung di bawa ke Brimob untuk netralisir.

“Tas mencurigakan ini dilaporkan oleh salah satu keluarga pasien ke Polsek sekitar pukul 18.00 wita, laporannya kemudian diteruskan ke Polres lalu ke Polda. Dan untuk menghindari keresahan di Rumah Sakit, tasnya langsung dibawa ke Brimob, dan besok baru ada hasilnya apa isi dari tas mencurigakan itu,” ungkap mantan Kapolres Konawe itu, di lokasi kejadian. (A)


Penulis : Azhar Rivaldy
Editor : Redaksi

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.