TIRAWUTA, SULTRA HEADLINE.COM. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) mengggelar tabligh akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Tahun 1444 H/2022 M, dilaksanakan di Aula Pemda Koltim, Senin (24/10/2022). Tampil sebagai penceramah Ustadz Ahmad Zahroni SH SPd.
Hadir Bupati Koltim Abdul Azis SH, Ketua DPRD Koltim Suhaemi Nasir SPd MPd bersama sejumlah anggota, Sekda Koltim Andi Muhammad Iqbal Tongasa SSTP MSi, Ketua TP PKK Koltim Hartini Azis, Kepala Pengadilan dan Kemenag Koltim, Ketua Majelis Taklim Koltim Hj Diana Massi SP, pimpinan OPD, Camat, lurah dan ibu-ibu anggota majelis taklim se-Koltim.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Koltim Abdul Azis SH mengajak, seluruh umat muslim yang hadir agar dapat menjadikan peringatan maulid ini, bukan hanya sekedar seremonial belaka, tapi yang terpenting bagaimana momentum ini dapat menjadikan sosok Nabi Muhammad SAW sebagai uswatun hasanah dalam kehidupan, baik dalam hal perkataan maupun dalam hal perbuatan sehari-hari.
“Harus sama-sama kita implementasikan perilaku kehidupan Nabi Muhammad SAW dalam berbagai aspek kehidupan, baik itu dalam beribadah, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” paparnya.
Dikatakannya, dapat menjadi tauladan bahwa tidak ada ucapan yang keluar dari lisannya (Nabi Mahammad SAW), melainkan mengandung hikmah dan kebenaran bahkan gerak-gerik rasulullah kesemuanya mengandung nilai ibadah.
Dikesempatan itu, Plt Bupati Koltim Abdul Azis SH mengatakan, bahwa saat ini Pemda Koltim sedang dalam menjalankan pembangunan dan pelayanan merata sampai ke pelosok-pelosok desa secara terus menerus. Utamanya dalam sektor estetika, keindahan dan kebersihan lingkungan daerah.
Terkait dengan itu, ia mengimbau supaya, seluruh stakeholder di Koltim dapat turut andil dan berpartisipasi menyukseskan program tersersebut. Olehnya ia mengajak kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, para alim ulama dan genersi muda, agar senantiasa dapat bahu membahu menyukseskan program Pemda Koltim ini.
“Dalam kesempatan yang penuh khidmand ini. Selaku pemerintah mengajak seluruh elemen masyarakat supaya dapat secara bersama-sama bekerja sama membangun daerah yang sama kita cintai ini,” ungkapnya.
Ia berpendapat, masyarakat di daerah di Koltim merupakan masyarakat plural dan majemuk. Dengan itu, seluruh masyarakat harus dapat mengembangkan sikap saling menghormati, berjiwa damai dan berkeadilan, serta bertoleransi dengan masyarakat lainnya, khususnya yang beragama lainnya yang minoritas di Koltim.
Sementara itu, Ustadz Ahmad Zahroni dalam tauziahnya menyampaikan jika pemimpin Koltim saat ini adalah suri tauladan bagi seluruh masyarakat Koltim yang harus selalu menjadi pemimpin semua golongan dan apapun itu.
Ia mengataka, bahwa apa yang menjadi program Pemda Koltim saat ini sesuai dengan salah satu ajaran Nabi Muhammad SAW. “Bahwa nabi Muhammad SAW ketika pertama kali diseru oleh tuhannya untuk menyampaikan dakwahnya adalah perintah kebersihan dan keindahan sebagaimana dalam firman Allah SWT pada surah al-mudatsir yang artinya : hai orang-orang yang berselimut, bangkitlah berilah peringatan, dan besarkan nama tuhanmu dan pakaianmu bersihkanlah,” ujarnya.
Sehingga dengan itu, mejadi kewajiban umat Islam terhadap kebersihan dan keindahan. Hal ini sejalan dengan program pemerintah daerah. Dimana kegiatan pembersihan ini setiap hari Jumat dilaksanakan di lingkup Pemda Koltim yang menitip beratkan kepada lingkungan kerja yang bersih dan sehat,” bebernya.
Penulis : ibas
