banner 728x250

Warga Sultra Mohon Siap-siap, PT VDNI Masih Butuh 60 Ribu Tenaga Kerja

banner 120x600
banner 468x60

Unaaha, SULTRA HEADLINE.COM. Hingga saat ini PT Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI) masih kekurangan tenaga kerja lokal (TKL). Perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih membutuhkan sebanyak 60 ribu tenaga kerja.

Namun, rencana penambahan 60 ribu TKL itu, baru bisa akan direalisasikan bila pihak perusahaan telah menyelesaikan seluruh kontruksi yang saat ini masih dikerjakan. Untuk itu, bagi warga Sultra yang saat ini belum bekerja diharapkan untuk bersiap-siap, agar nantinya bisa menjadi bagian dari PT VDNI.

banner 325x300

Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Sultra, Haswandi saat dikonfirmasi di ruangannya membenarkan rencana perekrutan ribuan TKL. Untuk itu dirinya berharap masyarakat Sultra untuk bersiap-siap mulai dari sekarang ini. Karena tidak lama lagi akan ada Migrasi Tenaga Kerja baik itu di wilayah Sultra, Luar Sultra hingga Luar Negeri.

“Perusahaan ini ke depan akan membutuhkan 60.000 tenaga kerja dan masyarakat Sultra harus mempersiapkan itu. Karena jangan sampai tidak ada persiapan kita hanya menjadi penonton di wilayah sendiri,” terangnya.

Dijelaskannya, pihak Pemprov dan pihak perusahaan dalam hal ini PT VDNI telah berkoodinasi untuk mempersiapkan hal tersebut. Guna mempersiapkan masyarakat untuk menghadapi kebutuhan tenaga kerja ke depannya.

“Pihak-pihak terkait sudah lakukan langkah-langkah persiapan, seperti Universitas Halu Oleo (UHO) sudah mempersiapkan calon tenaga kerja, Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari juga tahun 2022 akan membangun workshop pelatihan alat berat yang disupport langsung oleh PT VDNI,” katanya.

Olehnya itu Kata Haswandi, Pemerintah dan beberapa pihak lain itu sudah mempersiapkan wadah untuk masyarakat agar bisa berkompetisi nantinya.

“Pemerintah dan Perusahaan sudah bersiap selanjutnya tinggal masyarakatnya, karena setiap tahun ada sekitar 2.500 hingga 3.000 pengangguran baru usia di atas 15 tahun. Dan pengangguran itu berada diangka 4 persen, dan bila terwujud penyerapan tenaga kerja PT VDNIP hingga 60.000 maka kurang lebih 2 persen angka pengangguran akan terserap,” katanya.

Haswandi juga membeberkan bahwa tenaga kerja lokal yang bekerja di PT VDNI itu mencapai 25.000-an orang. Dimana data Disnaker Sultra pada bulan November 2021, PT VDNI kini memperkerjakan sekitar 6.702 orang dan PT OSS sebanyak 11.440 orang sehingga ditotal keseluruhan menjadi 18.142 orang.

“Total keseluruhan PT VDNI yang terdiri dari PT VDNI dan PT OSS itu 18.142 orang. Dan kenapa angka keseluruhan mencapai 25.000-an karena ada pekerja yang melalui sub kontraktor, dimana itu belum kami identifikasi, yang jelas jumlahnya sangat banyak jadi kalau digabung keseluruhan itu 25.000-an orang,” tutupnya.

Penulis: Dedy/SH

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.