UNAAHA, SULTRAHEADLINE.COM. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) terus berupaya mengejar capaian target Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022.
Pasalnya sejak dilaunching oleh Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) pada 27 Mei 2022 lalu, hingga kini pemberian imunisasi campak dan rubella untuk anak usia 9 bulan hingga 12 tahun masih jauh dari target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Kepala Dinkes Konawe, Dr. Mawar Taligana yang dikonfirmasi mengenai hal ini mengakui rendahnya capaian tersebut. Meski demikian, pihaknya tetap berupaya semaksimal mungkin agar target 60 ribu anak bisa tercapai.
“Saat ini capaian BIAN di Konawe memang masih rendah, namun kami terus mengejar ketertinggalan dan optimis akan rampung sesuai dengan targetnya,” ujarnya.
Untuk memaksimalkan progres tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan lintas sektoral agar setiap puskesmas bisa bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait.
“Sesuai target dari pusat, pada bulan Juli ini capaiannya sudah harus 95 persen, tapi kita baru 31 persen. Tapi kita akan tetap berupaya semaksimal mungkin agar bisa mencapai terget dengan batas waktu yang tersisa bulan,” optimisnya.
Ia menjelaskan, BIAN merupakan kegiatan pemberian imunisasi tambahan campak-Rubela dan pemberian imunisasi pada anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap.
“Tujuan dari BIAN ini memang untuk mengejar cakupan imunisasi rutin yang sempat menurun signifikan karena pandemi Covid-19,” tutupnya.
Penulis: Dedy/SH



















