UNAAHA.SULTRAHEADLINE.COM. Bencana puting beliung yang melanda Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (5/04/2021) kemarin. Mengakibatkan puluhan rumah warga porak- poranda akibat dihantam
angin kencang disertai hujan lebat itu, untungnya dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa.
Sebagai rasa empati atas musibah tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melalui Dinas Sosial (Dinsos) langsung bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada warga yang terkena dampak khususnya yang berada di Kecamatan Wawotobi. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, Selasa (06/04/2021).
Penyerahan bantuan yang dilakukan orang nomor satu di Konawe itu, turut disaksikan Sekretaris Daerah (Sekda), Dr. Ferdinand Sapan serta Kepala Dinsos, Agus Suyono. Adapun 10 Warga yang menerima bantuan langsung masing-masing Rama Nunung, Kaimuddin, Sumarno, Naim, Mariatin, Rusdin Haruna, Manto Heri, Yuliatin, Sunar dan Iksan N.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kery memberikan wejangan kepada warga yang terkena dampak untuk bersabar dan ikhlas dalam menerima kenyataan atas musibah yang ditimpakan sang Khalik kepada mereka.
“Karena apapun kalau itu menjadi kehendak Tuhan, bisa dalam sekejap hilang. Termasuk bencana puting beliung yang menimpa kediaman mereka,” kata Bupati dua Periode itu.
Mantan DPRD Konawe itu memastikan, pihaknya bakal terus hadir bagi masyarakat utama untuk para korban yang tertimpah bencana. Utamanya, untuk memberikan bantuan awal yang sifatnya jangka pendek. Selain itu pihaknya akan mengusahakan pembangunan kembali rumah para warga yang ambruk diterpa angin puting beliung.
“Kita akan kerjasama dengan TNI-Polri dan masyarakat setempat. Sehingga, para korban bisa kembali hidup normal seperti semula,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Konawe, Ferdinand menambahkan, dalam rangka menghadapi cuaca buruk yang diperkirakan akan melanda Kabupaten Konawe hingga beberapa bulan kedepannya, dirinya mengimbau kepada seluruh warga Kabupaten Konawe untuk senantiasa waspada menghadapi cuaca buruk .
“Wilayah Konawe ini memang sedikit terbuka. Sehingga, dengan topografi pemukiman yang hampir sebagian besar adalah persawahan terbuka dan datar, kondisi itu membuat Konawe mudah terkena banjir atau puting beliung. Saya berharap, masyarakat juga sudah harus mengantisipasi hal-hal tersebut,” pintanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinsos Konawe, Agus Suyono menuturkan, pasca bencana pihaknya langsung mendapatkan instruksi kepala daerah dalam hal ini Bupati, untuk secepatnya menyalurkan bantuan bagi seluruh warga yang menjadi korban puting beliung. Selain itu, pihaknya juga masih berkoordinasi dengan pihak BPBD yang bertugas melakukan asesmen di lapangan.
“Berdasarkan koordinasi dengan BPBD, sejauh ini ada sekitar 17 rumah yang terkena dampak, semuanya berada di kecamatan Wawotobi. Masing-masing, 10 rumah di desa Pusinauwi, 3 rumah di kelurahan Kasupute dan 4 rumah di kelurahan Hopa-hopa. Adapun bantuan yang disalurkan berupa paket sembako terdiri dari beras 10 kg, telur, gula susu, ikan kaleng, mie instan,” urainya.
Penulis: Dedy/ SH
