UNAAHA, SULTRA HEADLINE.COM – Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa (DD) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) diperpanjang dua bulan yakni November-Desember 2020.
Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Konawe, Keni Yuga Permana, Kamis (8/10/2020).
Menurut Keny, kebijakan itu lahir setelah Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes-PDTT) RI, Abdul Halim Iskandar menerbitkan peraturan nomor 14 tahun 2020 tentang perubahan ketiga atas Permendes-PDTT nomor 11 tahun 2019 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2020. Peraturan pusat yang dikeluarkan tanggal 5 Oktober 2020 itu, mewajibkan setiap pemerintah desa (Pemdes) mengalokasikan DD untuk penyaluran BLT-DD hingga Desember 2020.
Terkait dengan surat itu,ia mengaku sudah menindaklanjuti surat yang dikeluarkan oleh Mendes-PDTT RI tersebut.
“Kami sudah sampaikan ke pemerintah desa terkait peraturan (Menteri Desa) itu. Memang benar penyaluran BLT diperpanjang dua bulan sampai Desember,” ujarnya.
Dikatakan, untuk besaran anggaran yang akan disalurkan masih tetap sama dengan tahap sebelumnya oleh setiap keluarga penerima manfaat (KPM) BLT-DD yakni Rp. 300 ribu per bulan. Sedangkan jumlah penerima BLT-DD di Konawe yakni sebanyak 16.906 KPM. Jumlah penerima tersebut, kata dia, masih tentatif yakni bisa bertambah ataupun berkurang.
Hal itu dapat disesuaikan berdasarkan kesepakatan melalui musyawarah desa (musdes) di masing-masing desa. Sedangkan jumlah desa sekabupaten Konawe yang bakal melakukan perpanjangan penyaluran BLT-DD yakni sebanyak 239 desa.
Jumlah desa tersebut tidak termasuk 52 desa yang blokir DD-nya belum dicabut oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.
“Dalam aturan itu disebutkan, penggunaan DD hanya untuk BLT, desa tanggap Covid-19 dan padat karya tunai desa (PKTD). Dimana, penyaluran BLT merupakan prioritas utama. Adapun jika terdapat sisa, sisa DD itu digunakan untuk PKTD sebagai bagian dari program pemulihan ekonomi nasional (PEN),” tutupnya.
Penulis : Ibas
Editor : Red
