UNAAHA. SULTRA HEADLINE. COM. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini mulai siaga. Karena mulai memproteksi akan terjadinya banjir jika hujan rutin turun setiap harinya.
Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Konawe, Samsul mengatakan, saat ini pihaknya terus mengarahkan sejumlah anggota di lapangan untuk memantau daerah-daerah yang rawan banjir di Konawe.
Karena intensitas hujan yang relatif rutin turun beberapa hari terkahir ini sangat berpotensi menimbulkan bajir.
“Saat ini kami pantau terus perkembangan debit air di hulu sungai Konaweeha,” paparnya.
Ia mengatakan, sejumlah anggota BPBD bertugas mengupdate situasinya . Serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat bahwa untuk menghentikan sementara kegiatannya di sejumlah daerah aliran sungai (DAS) . Diantaranya dengan memasang papa-papan informasi yang isinya membuat imbauan siaga banjir.
Hal ini merupakan bagian dari tindak kewaspadaan dini.
“Kita memang harus selalu siap. Karena bencana banjir itu sudah sering terjadi di tanah Konawe. Sehingga jauh sebelum terjadi maka harus ada persiapan,” paparnya saat di temui di ruang kerja, Kamis (18/6/2020).
Ia mengaku, untuk kesiapan BPBD Konawe itu sendiri, bahwa sejumlah personil terlatih yang terdiri dari tim reaksi cepat (TRC) sebanyak 40 orang, saat ini juga sudah siap untuk turun di lapangan melakukan evakuasi masyarakat yang terdampak banjir. Manakalah bencana itu terjadi.
Begitupula, kata dia , kesiapan fasilitas penanganan banjir masih standby di BPBD Konawe. Dan siap untuk dioperasikan.
Fasilitas pendukung itu merupakan armada yang terdiri dua unit perahu politilen (perahu boat) dan dua unit perahu katamaran. Selain itu, kata dia ,ada pula empat unit perahu karet.
“Sejumlah armada tersebut merupakan fasilitas pendukung untuk kelancaran kerja-kerja personil TRC pada proses evakuasi warga,”paparnya. (Putri)
